(SJO, BANDUNG) Seiring kemajuan Teknologi Pertahanan, Cyber War menjadi salah satu unsur Potensi gangguan keamanan dari Negara lain. Mempersiapkan kemungkinan yang terjadi di masa depan, Kepala Staf TNI AD (Kasad), Jenderal TNI Budiman akan merubah pola Recruitment Prajurit TNI AD.
Dikatakan Kasad, "Recruitment TNI AD mulai tahun ini akan menitikberatkan pada kualitas intelektual Tinggi bagi calon Prajurit. Mulai dari Tamtama, Bintara dan Perwira" Ujar Jenderal TNI Budiman saat menjadi Narasumber di Seminar Kewaspadaan dan Implementasi Kebijakan Menghadapi Cyber War di Aula Timur ITB, Bandung, Sabtu (14/06/2014).
Sarana pendukung berupa Infrastruktur juga telah disiapkan TNI AD sejak 2011, pembangunan Fiber Optik di Jakarta - Bandung dan Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) lainnya.
Komponen pendukung Cyber juga berasal dari lokal dan dibuat oleh Mahasiswa Indonesia, pihaknya juga menolak bantuan dari luar negeri untuk membangun jaringan Online dari daerah ke pusat.
Untuk antisipasi menangkis ancaman cyber warfare, juga dibentuk Organisasi Satuan Cyber secara informal. Dalam waktu dekat ini, TNI AD juga akan menggandeng ITB untuk penguatan di bidang Cyber.(Don/Sc)
Kasad : Recruitment Prajurit Utamakan Kualitas Intelektual
Tidak ada komentar: