» » » Ribuan Calon Haji Asal Jabar Gagal Berangkat ke Tanah Suci


(SJO, BANDUNG) — Adanya pemotongan kuota haji karena renovasi di Masjidil Haram, menyebabkan ribuan calon jamaah haji di Jabar batal berangkat tahun ini.

Seharusnya, Provinsi Jabar memperoleh kuota sekitar 37.666 orang. Namun, tahun ini harus dipotong 20 persen atau sekitar 7.400 orang dari 17 kloter haji.

‘’Karena ada pemotongan kuota, 7.400 calon haji tidak berangkat tahun ini,’’ ujar Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Jabar, Saeroji kepada wartawan, Rabu (21/8).

Menurut Saeroji calon jamaah haji yang bisa berangkat tahun ini kriterianya dilihat berdasarkan nomor urut dan kuota setiap kabupaten/kota. Ia mencontohkan, kalau kuota satu kabupaten/kota ada 1.000 maka yang pergi tahun ini nomor urut satu sampai 800. Sementara nomor urut dibawahnya, terkena potongan jadi tidak bisa pergi tahun ini.

Sesuai dengan jumlah kuotanya, kata dia, kabupaten/kota yang paling banyak dipotong adalah Kabupaten Bogor yang memperolah kuota sekitar 3.200. Tahun ini, dipotong 20 persen atau sekitar 600 orang lebih. Urutan selanjutnya, Kota Bandung dan Bekasi.

‘’Tapi kan calon haji yang terpotong sekarang, otomatis akan menjadi kuota priorotas tahun depan. Ya, sudah terus kami sosialisasikan masalah ini,’’ katanya.

Saeroji mengatakan, selain memperoleh kuota prioritas, jamaah haji yang gagal berangkat tahun ini, kalau ada kenaikan harga tahun depan tidak akan dibebankan pada mereka. Bahkan, kalau ternyata ongkos hajinya lebih murah maka akan dikembalikan ke calon jamaah haji tersebut.

‘’Itu kebijakan kementerian agama,’’ kata Saeroji.

Calon haji yang gagal berangkat tersebut, kata dia, semuanya sudah melunasi biaya ongkos haji mereka. Karena, pengumuman tersebut diketahui setelah pelunasan. ‘’Jadi, Jabar sudah lunas semua baru ada informasi pemotongan kuota,’’ katanya.

Dikatakan Saeroji, dengan pemotongan kuota tersebut tidak akan berdampak kerugian apa pun. Hanya, kepergiannya saja yang ditunda. Sejauh ini, Ia mengaku belum ada calon jamaah haji yang protes. Karena, sejak awal sudah disosialisasikan.

‘’Kelihatannya, tiga tahun ke depan masih akan ada pemotongan kuota karena kan Masjidil Haram diperluas bukan hanya renovasi. Jadi, Jabar tiga tahun berturut-turut masih dipotong,’’ katanya.

Namun, kata dia, tahun depan pemotongan kuota tersebut sudah tidak akan menemukan hambatan lagi. Karena, informasinya sudah ada dari awal sebelum calon jamaah melunasi ongkos haji mereka.

‘’Jadi kami potong sejak awal kuotantya. Kan biasa kuota Jabar 37.666 ya yang bisa pergi sudah kami potong 20 persen,’’ katanya. (r22)

About Kabar Seputar Jabar

Hi there! I am Hung Duy and I am a true enthusiast in the areas of SEO and web design. In my personal life I spend time on photography, mountain climbing, snorkeling and dirt bike riding.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply