» » Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) bank bjb Tahun 2014

(SJO, BANDUNG) Bank BJB gelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB), acara yang dihadiri oleh para pemegang saham, jajaran Direksi dan Dewan Komisaris Bank Bjb bertempat di Ballroom Hotel Hyatt, Jalan Sumatera, Bandung, Selasa (1/7) pagi.

RUPS LB ini kali kedua digelar Bank BJB pada tahun 2014, dalam agenda kali ini dibahas mengenai ; Perubahan Anggaran Dasar dan Perubahan pengurus perusahaan.

Mayoritas pemegang saham telah menunjuk Saudara. Ahmad Irfan menjadi Direktur, sementara Saudara Zaenal Aripin tetap menjadi Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko.

Sehingga jajaran direksi bank bjb hingga saat ini masih dipimpin oleh 2 (dua) direksi Sedangkan Jajaran Komisaris masih tetap dengan susunan sebagai berikut :

Dewan Komisaris
Komisaris : Muhadi
Komisaris Independen : Achmad Baraba
Komisaris Independen : Yayat Sutaryat
Komisaris Independen : Klemi Subiyantoro
Komisaris Independen : Rudhyanto Mooduto

Untuk pemenuhan jajaran Direksi dan Komisaris, direncanakan akan diselenggarakan RUPS LB Lanjutan yang menurut rencana akan dilaksanakan pada akhir tahun 2014 ini.

Atas pemilihan direksi tersebut bank bjb tetap melaksanakan operasional secara normal. Dengan adanya pemilihan Sdr. Ahmad Irfan sebagai Direktur, maka operasional dan bisnis korporasi bank akan kembali berjalan yang sebelumnya pengelolaan dibawah koordinasi langsung jajaran Komisaris dan Sdr. Zaenal Aripin selaku Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko.

Para pemegang saham dalam RUPS Luar Biasa ini juga sepakat menyetujui usulan perubahan dan penyesuaian beberapa pasal dalam Anggaran Dasar Perseroan dimana Anggaran Dasar Perseroan dipandang perlu untuk disesuaikan dengan peraturan perundangan yang berlaku serta untuk mendukung kemajuan di masa mendatang.

Seiring pertumbuhan ekonomi makro yang sedikit melambat dibandingkan pada tahun-tahun sebelumnya, hal ini berpengaruh pada penyaluran kredit yang cukup melambat pula. Dengan adanya kondisi tersebut dimanfaatkan bank bjb untuk menyesuaikan pertumbuhan kredit di paruh Semester II tahun 2014, selain itu bank bjb menerapkan kebijakan penekanan Non Performing Loan (NPL) yang dikhawatirkan akan terus meningkat khususnya pada kredit sektor produktif. bank bjb berupaya untuk meningkatan prinsip kehati-hatian khususnya terhadap penyaluran kredit maupun pengelolaan bisnis proses secara Good Corporate Governance (GCG).

Sebagai salah satu wujud upaya peningkatan GCG dimaksud, belum lama ini bank bjb telah melakukan Penandatangan MoU dengan BPKP Perwakilan Jawa Barat untuk Pengembangan, Penerapan dan Penguatan Tata Kelola Perusahaan yang baik.

Di bulan puasa dan menjelang Lebaran tahun 2014 ini bank bjb telah menyiapkan likuiditas yang cukup, hal ini sesuai arahan Bank Indonesia yang biasanya kecenderungan konsumsi masyarakat yang akan meningkat menjelang Lebaran. Bank bjb telah menyiapkan dana likuiditas kurang lebih sebesar Rp. 5 triliun Untuk menghadapi lebaran ini.
   
Dengan adanya perubahan jajaran pengurus, bank bjb tetap berkomitmen untuk tetap melakukan peningkatan kinerjanya. Sampai dengan saat ini total aset bank bjb per 1Q14 sebesar Rp. 78,9 Triliun, dimana rasio LDR adalah 78,2%. Total kredit yang diberikan per 1Q14 adalah sebesar Rp. 45,5 triliun. Sebagian besar kredit diberikan kepada sektor konsumtif atau kredit KGB yang terkait kepemilikan saham bank bjb sebanyak 75% masih dimiliki oleh Pemerintah Provinsi, Kabupaten, dan Kota se-Jawa Barat dan Banten.

Bank bjb telah menyalurkan kredit KGB sebesar Rp. 29,9 triliun atau sebesar 66% dari total kredit yang diberikan, kredit KGB ini diberikan kepada Pegawai Negeri Sipil dengan tingkat NPL yang sangat rendah yaitu sebesar 0,1%, sehingga 85% dana masyarakat yang terhimpun di telah disalurkan untuk kredit KGB yang memiliki tingkat likuiditas aman.

Manajemen akan terus tetap berkomitmen untuk terus mempertahankan kinerja guna menghadapi AFTA yang sebentar lagi diberlakukan di Indonesia. Persiapan pun terus dilakukan, diantaranya melalui peningkatan kualitas SDM guna mencapai visi dan misi yang telah ditetapkan manajemen yaitu untuk tetap tumbuh menjadi perusahaan yang lebih besar, lebih kuat dan lebih baik, dimana tahun 2014-2015 bank bjb diharapkan menjadi bank nasional yang memiliki keunggulan dalam Layanan dan Kinerja serta memiliki diversifikasi produk yang beragam guna memberikan kemudahan bertransaksi bagi para nasabah.(Rilis/Viorizza/Dn)


About Kabar Seputar Jabar

Hi there! I am Hung Duy and I am a true enthusiast in the areas of SEO and web design. In my personal life I spend time on photography, mountain climbing, snorkeling and dirt bike riding.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply