Walikota Cimahi Atty Suharti menjelaskan salah satu alasan mereka menggandeng BTN, Bank Syariah Mandiri dan PT Pos Indonesia disamping Bank BJB dalam rangka memberikan pelayanan dan kemudahan bagi masyarakat.
"Kita harus ingat komitmen bersama bahwa Cimahi sejak lama mengidentikan diri sebagai kota yang berbasis informasi dan teknologi. Oleh karena itu, sistem IT harus dimanfaatkan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," katanya, saat memberikan sambutan.
Menurut dia, kehidupan berbasis IT menjadi sangat strategis dan tidak bisa dihindarkan. Sebagaimana diketahui bersama pajak daerah menjadi sumber energi dalam membangun kota dan juga amanat rakyat yang harus dapat dimanfaatkan bagi kesejahteraan rakyat.
Oleh karenanya, sudah menjadi kewajiban pajak harus dapat dioptimalkan pengelolaannya sesuai dengan potensi Cimahi sekaligus mengantisipasi kebocoran. Walaupun hal negatif tersebut di Cimahi tidak pernah terjadi.
"Hari ini selain BJB, kita kerja sama dengan perbankan dan non perbanan seperti BTN, Bak Syariah Mandiri dan PT Pos Indonesia didalam penerimaan seluruh jenis pajak daerah secara online," ujarnya.
Dengan upaya tersebut seluruh wajib pajak dapat membayar kewajibannya di beberapa tempat alternatif dalam membayar pajak secara nasional. Dengan demikian, tidak berarti kinerja bank BJB selama ini tidak maksimal, melainkan kebutuhan alternatif bagi masyarakat.
Prinsip pemabayaran pajak daerah yang mudah dan murah harus dapat terealisasi. Oleh karena itu, masyarakat membutuhkan hal-hal yang praktis. Hal ini konsekuensi logis sekaligus menjadi ciri kota yang mengalami kemajuan.
"Dengan dilaksanakannya kerja sama dalam penerimaan semua jenis pajak selain mendekatkan masyarakat dengan lokasi pembayaran juga dapat meningkatkan kepercayaan dan kepastian masyarakat dalam menunaikan kewajibannya," ucapnya.
Lebih lanjut dirinya menegaskan, inisiatif pembayaran pajak secara online multi banking yang digagasnya ini menjadi salah satu perintis dalam lingkup antar pemda bahkan skala nasional. Oleh karena itu, sudah sepantasnya dapat diapresiasi dengan cara mendukung secara lebih luas. (*)
Tidak ada komentar: