Anak Orang Disekap, Kodim 0618/BS Ringkus Tentara Gadungan

(SJO, BANDUNG) Komando Distrik Militer (Kodim) 0618/BS turunkan Tim ringkus TNI gadungan. Juvan Reynaldi (35) terpaksa harus berurusan dengan hukum setelah beberapa minggu menyekap korbannya, Pelaku yang mengaku berpangkat Pratu dan bertugas di Kompi C Batalyon 521, Kodam V/Brawijaya itu tidak berkutik setelah Satu Unit Intel Kodim menciduk tersangka di Hotel Tibera, Jalan Taman Cibeunying Selatan, Kota Bandung, Selasa (17/6) Malam.



Foto : Pratu Gadungan Juvan Reynaldi (35) usai diperiksa di Kodim 0618/BS, Jalan Gudang Utara No.2, Bandung.(Kodim 0618/BS)


Sebelumnya Pratu gadungan Juvan Reynaldi mengaku dapat memasukan korban, Ari Eko Susanto (19) ke Akademi Kepolisian (Akpol) hanya dengan menyetorkan uang sebesar 250 Juta kepada Juvan. Setelah uang diterima pelaku, Orang tua korban mendapat informasi bahwa anaknya tidak lulus seleksi.


"Setelah mendapatkan informasi tidak diterima, korban meminta untuk ikut dengan Juvan dan dijanjika dapat masuk melalui jalur khusus. Setelah berminggu-minggu tidak pulang, orang tua korban yang juga Keluarga Besar TNI, curiga dan kemudian melaporkan ke Kodim" Terang Komandan Kodim, Letkol Inf Rudy Ramdhani saat ditemui SJO.

Setelah mendapatkan informasi, pihaknya langsung melacak keberadaan korban yang telah hilang selama berminggu-minggu, berdasar informasi yang dihimpun akhirnya diketahui korban disekap di salah satu Hotel. "Kami melacak beberapa tempat dan diketahui keberadaan korban di Hotel Tibera" Jelasnya.

Dari tangan pelaku diamankan, KTA atas nama Defi Oktajaya (TNI-AD), Dua Unit mobil Pajero Sport dan Honda Jazz warna putih. Setelah dimintai keterangan, Tentara gadungan dan pacarnya yang gay diserahkan ke Polrestabes Bandung untuk ditindak lanjuti secara Hukum.(Don/Sc/Viorizza)