Dalam sambutannya, Heryawan mengingatkan agar dalam menjalankan sisa masa jabatan lebih meningkatkan kinerja dan karya pembangunan bagi kemajuan dan kesejahterahan masyarakat Sumedang. Selain itu, Gubernur juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Sumedang (Almarhum) Endang Sukandar yang dalam hal ini diwakili oleh ahli waris. Selanjutnya sehubungan dengan sisa masa jabatan yang waktunya di atas 18 bulan, maka sesuai dengan aturan, maka Bupati bersama DPRD dapat mengajukan nama calon Wakil Bupati.
“Proses ini berjalan sesuai dengan aturan dan biasa. Bila terjadi sesuatu yang menyebabkan kepala daerah tidak dapat melanjutkan tugasnya selama 6 bulan berturut-turut maka sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku, maka mekanisme pergantian dapat dijalankan secara prosedural. Dan dalam hal ini proses di Kabupaten Sumedang berjalan dengan lancer dan relatif cepat. Ke depan Bupati yangt baru saja dilantik harus mampu menjalankan roda pemerintahan dengan baik, khususnya dalam penyusunan anggaran dan perencanaan kebijakan pembangunan. Sehingga masyarakat Kabupaten Sumedang dapat lebih maju lagi,” ujar Heryawan saat ditanya media usai acara pelantikan.
Bupati Sumedang Ade Irawan adalah bupati ke-18 untuk sisa masa jabatan 2013-2018. Pelantikan tersebut menindaklanjuti keputusan rapat Badan Musyawarah DPRD Kabupaten Sumedang pada 7 Januari 2014, yang selanjutnya dituangkan dalam surat DPRD kepada Gubernur Jawa Barat No. 131/09/DPRD, perihal : Permohonan Pelantikan Bupati Sumedang Masa Jabatan 2013-2018. Sebelumnya,sudah terbit surat Keputusan Menteri Dalam Negeri (Kepmendagri) No. 131.32-8042 Tahun 2013, tentang pengesahan pengangkatan Wakil Bupati Sumedang menjadi Bupati Sumedang dan pengesahan pemberhentian Wakil Bupati Sumedang.
Usai dilantik, Bupati Ade Irawan optimis mampu memimpin Kabupaten Sumedang lebih baik lagi. Apalagi dirinya mengaku banyak belajar dari Bupati sebelumnya yang dia kenal sebagai sahabat sekaligus panutan. “Sumedang punya banyak potensi yang masih terus digali dan dimanfaatkan secara optimal. Sifat gotong royong dan kebersamaan yang sudah tumbuh dalam masyarakat harus terus didorong sebagai bekal utama dalam membangun Sumedang. Dan terus belajar dan meningkatkan kemampuan dalam membangun Kabupaten Sumedang,” ujarnya. (rls)
Tidak ada komentar: