Gubernur Jadi Khatib Salat Idul Fitri di Lapangan Gasibu
(SJO, BANDUNG) - Gubernur Jabar Ahmad Heryawan menjadi khatib dalam Salat Idul Fitri 1434 H yang digelar di Lapangan Gasibu, Jalan Diponegoro, Kamis (8/8/2013). Wagub Jabar Deddy Mizwar dan Ketua DPRD Jabar Irfan Suryanegara juga terlihat mengikuti Salat Id bersama ribuan warga lainnya di lapangan tersebut.
Dalam khutbahnya, Ahmad Heryawan menuturkan, perayaan Idul Fitri 1434 Hijriah diharapkan bisa menjadi tonggak lahirnya sebuah komitmen bersama untuk membangun Indonesia yang lebih baik, modern, makmur berlandaskan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
"Mudah-mudahan Hari Raya Idul Fitri tahun ini, Allah SWT menghadirkan gelar takwa kepada kita dan memberikan kesabaran bahwa upaya untuk meraih ketakwaan memiliki kedudukan lebih penting dibandingkan upaya memenuhi hasrat kebendaan," katanya.
Menurut Aher, bulan Suci Ramadhan yang baru saja dilewati pada hakikatnya merupakan mekanisme yang Allah sediakan untuk membersihkan berbagai kotoran kejiwaan dan non kejiwaan.
"Di sinilah berbagai Allah menginginkan lahirnya manusia yang kembali fitrah pada fitrah. Ramadhan dengan berbagai keistimewaan yang Allah sediakan merupakan puncak prosesi jiwa manusia karena disinilah terkumpul pula mekanisme mingguan dan harian," katanya.
Aher menjelaskan, dalam sebuah hadis yang diriwatkan oleh Abi Hurairah ra dinyatakan bahwa shalat lima waktu, shalat Jumat sampai shalat Jumat berikutnya, puasa Ramadhan sampai ke puasa Ramadhan berikutnya adalah menutup dosa-dosa kecil yang diperbuat diantara kedua, bila dosa-dosa besar dijauhi.
"Seluruh prosesi yang Allah sediakan itu dihadirkan oleh Allah AWT untuk mendatangkan ketakwaan," katanya.
Hal tersebut, kata Heryawan, puncak yang Allah ingingkan yakni lahirnya jiwa manusia yang bertakwa dalam arti yang sebenar-benarnya.
Dirinya mengajak seluruh ribuan jamaah yang hadir di Lapangan Gasibu tersebut untuk memaknai ketakwaan tersebut secara komprehensif.
"Dengan demikian kita bisa memahami bahwa takwa adalah penuhnya hati seorang mukmin dengan gelora cinta yang berujung pada penghambaan tiada henti," katanya.
Oleh karenanya, dirinya berharap di Hari Raya Idul Fitri ini Allah SWT memberikan kemulian kepada bumi Jawa Barat untuk memberi peran besar kepada masyarakat Jawa Barat dalam upaya memakmurkan Indonesia. (R22/ant)
Tidak ada komentar: