» » Produksi Kedelai Jabar Masih Sangat Kecil

(SJO, BANDUNG) -  Produksi kedelai di Jawa Barat masih belum dapat memenuhi kebutuhan akibat petani enggan menanam komoditas tersebut. Kepala Bidang Produksi Pangan Dinas Pertanian Pangan (Disperta) Prov.Jabar, Uneef Primadi mengatakan realisasi produksi kedelai hingga Juni 2013 sebanyak 26.215 ton biji kering. Pencapaian tersebut masih sangat kecil dibandingkan target produksi kedelai tahun ini yang mencapai 97.448 ton biji kering.

"Realisasi produksi kedelai di Jabar, baru sekitar 27% dari target produksi tahun ini," ujarnya.

Meski produksi masih minim, namun luas tanam kedelai di Jabar hingga pertengahan tahun ini telah mencapai 21.924 hektare (Ha). Realisasi tersebut telah mencapai 85% dari target luas tanam tahun ini yang
mencapai 25.749 Ha.

Selain itu, produktivitas kedelai di Jabar juga cukup baik sekitar 15,78 kuintal/Ha. Capaian tersebut akan terus digenjot melalui penerapan bibit unggul kedelai.

"Kami berharap produktivitas bisa terus ditingkatkan hingga 16,43 kuintal/Ha," katanya.

Menurutnya, produksi kedelai yang minim itu terjadi karena petani lebih memilih menanam padi. Musim hujan yang panjang pada tahun ini membuat mayoritas petani memilih menanam padi.

Tak hanya itu, lanjut Eneef, petani juga masih kurang tertarik menanam kedelai karena harga jualnya masih lebih rendah dibandingkan tanaman pangan lainnya seperti padi dan jagung. Akibatnya, kedelai kalah
prioritas dari kedua komoditi pangan tersebut.

Melihat kondisi tersebut, dia berharap pemerintah pusat segera menerapkan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) untuk kedelai seperti padi dan jagung. Pemerintah sendiri sebenarnya telah menerbitkan harga jual
pemerintah (HJP) untuk kedelai sebesar Rp7.450/kg dan harga beli petani (HBP) untuk kedelai sebesar Rp 7.000/kg. Aturan itu diterbitkan pada 13 Juni lalu. (r22)

About Kabar Seputar Jabar

Hi there! I am Hung Duy and I am a true enthusiast in the areas of SEO and web design. In my personal life I spend time on photography, mountain climbing, snorkeling and dirt bike riding.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply