» » » Mahasiswa Tolak Pencabutan Subsidi BBM


(SJO, BANDUNG) - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Pembebasan Kota Bandung, berunjuk rasa di depan Gedung Sate Bandung, Selasa (23/4/2013). Mereka menolak pencabutan subsidi bahan bakar minyak (BBM), yang rencananya akan diberlakukan Mei 2013.

Ketua Umum Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Pembebasan, Dimas Gusti Randa, menuturkan, kebijakan Pemerintah Indonesia terkait pencabutan subsidi BBM adalah bentuk pengkhianatan terhadap masyarakat Indonesia.

Menurut dia, pembatasan subsidi BBM secara jelas dan nyata akan mengokohkan liberalisasi minyak dan gas di Indonesia, setelah liberalisasi yang dilakukan di sektor hulu, seperti penyerahan tambang-tambang minyak kepada perusahaan multinasional, seperti Exxon Mobil, Chevron, dan lain-lain.

"Dan sekarang sektor hulu pun ingin diliberalisasi, dengan memuluskan langkah SPBU asing membabat Pertamina," katanya.

Di sisi lain, kata Dimas, implikasi kebijakan tersebut terhadap rakyat sangat jelas, walaupun pemerintah berkelit bahwa pencabutan subsidi ditujukan untuk mobil berplat hitam secara nyata, hal tersebut akan berdampak pada kenaikan harga kebutuhan pokok.

"Oleh karena itu, kami menolak kebijakan pemerintah terkait pencabutan subsidi BBM," katanya. (ant)

About Kabar Seputar Jabar

Hi there! I am Hung Duy and I am a true enthusiast in the areas of SEO and web design. In my personal life I spend time on photography, mountain climbing, snorkeling and dirt bike riding.
«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply