"Bantuan keuangan ini merupakan wujud perhatian Pemerintah Provinsi Jawa Barat atas kegiatan pembangunan keagamaan di Kabupaten/Kota. Utamanya membangun karakter masyarakat yang memiliki watak luhur dan membangun," ujar Heryawan saat memberikan bantuan tersebut. Sebelumnya menjelang buka puasa, Gubernur membagikan takzil atau santapan untuk berbuka puasa di sekitar Pasar Plered Kabupaten Cirebon.
Pada kesempatan itu, yang juga dirangkaikan dengan kegiatan peringatan Malam Nuzulul Quran, Heryawan menekankan pentingnya membaca Al-Quran di setiap rumah kaum muslimin. Rumah yang dihiasi dengan bacaan Al-Quran akan mendatangkan keberkahan dan kesejukan bagi penghuninya. "Selain itu dengan membaca Al-Quran maka hati akan menjadi tenang," ungkapnya.
Lebih lanjut Heryawan meminta seluruh kepala daerah khususnya di wilayah III untuk terus membenahi semua bidang. Apalagi momen Ramadhan kali ini harus menjadi titik tolak peningkatan akselerasi pembangunan pembangunan. Khususnya fokus pada komponen indeks pembangunan manusia atau IPM. Dimana Jawa Barat harus bisa memacu indeks IPM, agar masuk dalam posisi menengah atas di tingkat nasional. "Ramadhan harus menjadi motivasi bagi peningkatan pembangunan masyarakat," tegasnya.
Adapun rincian bantuan, sebagai berikut; untuk Kabupaten Cirebon sebesar Rp 2,960, miliar untuk 31 lokasi. Kabupaten Kuningan senilai 5,185 miliar untuk 62 lokasi. Kabupaten Majalengka sebesar Rp 5,335, miliar untuk 78 lokasi. Kabupaten Indramayu sebesar Rp 3,165 miliar untuk 32 lokasi dan Kota Cirebon senilai Rp 985 juta untuk 7 lokasi. Sehingga total bantuan mencapai Rp 17,630 miliar dengan jumlah lokasi penerima sebanyak 210 titik. (rls)
Tidak ada komentar: