Usai melaksanakan hak pilihnya, sebagai Gubernur, Ahmad Heryawan berharap agar partisipasi masyarakat Jawa Barat dalam Pilpres kali ini samakin bertambah. " Memang tidak ada target persentasenya, tapi yang jelas, jumlah pemilih yang menggunakan hak suaranya akan bertambah", jelas Gubernur.
Harapan gubernur tersebut, didasari bahwa Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden lebih sederhana dan mudah. "Hanya ada dua kandidat Pilpres" dan ini memudahkan untuk melaksanakan pencoblosan.
Ketika ditanya wartawan mengenai kedudukannya sebagai Tim Sukses pasangan nomor urut 1 (Prabowo Hatta), atas hasil Pilpres, Heryawan menyatakan keyakinannya, bahwa pasangannya akan mencapai khusus untuk Jawa Barat, yaitu sekitar 65 %. Dan untuk provinsi lainnya, kita berharap menghasilkan target seperti itu", ujar Heryawan.
Ditanya pula oleh para wartawan tentang bagaimana menyikapi terhadap pasangan yang kalah, Heryawan menegaskan, bahwa bila itu kehendak masyarakat, tentu harus dihormati dan sebagai warga negara yang berada dalam NKRI harus berjiwa demokratis. "Yang jelas, yang menang adalah NKRI", tegasnya.
Mengenai kondisi dan situasi jelang dan selama Pilpres jelas gubernur, berada dalam keadaan kondusif. Kita bersyukur, dimana penduduk Jabar yang begitu besar, tetapi alhamdulillah tercipta kondusifitas yang baik, karena masyarakatnya disiplin, masyarakat yang bisa diatur dan tidak emosional sehingga sudah banyak bukti di pemilu terdahulu tidak ada persoalan apapun yang terjadi, demikian Gubernur Heryawan. (R22)
Tidak ada komentar: