Tim Ekspedisi NKRI 2014 Diseminasikan Semangat Keutuhan NKRI

(SJO, CIMAHI) Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Budiman melepas peserta ekspedisi NKRI 2014 koridor Maluku dan Maluku Utara bertempat di Aula Sudirman Pusdikpassus Batujajar Kabupaten Bandung Barat, Jumat (21/2/2014).

Tim ekspedisi NKRI 2014 ini berjumlah 1.150 orang yang berasal dari personel TNI-Polri 674 orang, warga sipil 474 orang. Tim ekspedisi akan menjalankan tugas selama empat bulan (24 Pebruari s.d. 20 Juni 2014). Kegiatan ekspedisi NKRI tahun 2014 koridor Maluku dan Maluku Utara mengangkat tema “Peduli dan Lestarikan Alam Indonesia.”

Bentuk kegiatan yang dilakukan terdiri dari penjelajahan hutan, gunung, rawa, sungai, laut dan pantai. Melakukan penelitian dan pendataan potensi flora, fauna, geologi, potensi bencana dan kerusakan hutan, serta melakukan Komunikasi Sosial berupa sosialisasi gerakan pelestarian alam, reboisasi, wawasan kebangsaan, bakti sosial dan bantuan percepatan pembangunan daerah.

Dalam pengarahannya Kasad mengharapkan semua personel yang terlibat dalam ekspedisi bisa memahami tugas masing-masing.   Lebih lanjut diharapkan Tim ekspedisi menjaga kerjasama dan soliditas tim, bekerja penuh disiplin serta mendiseminasikan semangat cinta tanah air untuk menjaga keutuhan NKRI.

Kasad juga menekankan agar para peserta mampu berkomunikasi dan berkoordinasi dengan aparat terkait serta warga masyarakat di tempat ekspedisi sehingga kegiatan ekspedisi yang akan dilakukan tidak saja bisa berjalan lancar, tetapi bisa mencapai sasaran dan tujuan secara optimal untuk kepentingan masyarakat, bangsa dan negara.

Ekspedisi NKRI koridor Maluku dan Maluku Utara tahun 2014 terbagi dalam 8 Subkorwil terdiri dari : Subkorwil 1 Masohi di Kabupaten Maluku Tengah, Subkorwil 2 Tual di Kabupeten Maluku Tenggara, Subkorwil 3 Namlea di Kepulauan Buru, Subkorwil 4 Saumlaki di Kabupaten Maluku Tenggara Barat, Subkorwil 5 Ternate di Kabupaten Halmahera Barat, Subkorwil 6 Tidore di Kabupaten Halmahera Tengah, Subkorwil 7 Tobelo di Kabupaten Morotai dan Halmahera Utara, serta Subkorwil 8 Labuha di Kabupaten Halmahera Selatan. Semua Subkorwil tersebut menjadi  Pos Komando Taktis (Poskotis).

Ekspedisi koridor Maluku dan Maluku Utara tahun 2014 merupakan ekspedisi yang ke-4. Tiga ekspedisi NKRI sebelumnya yang telah dilaksanakan adalah Ekspedisi NKRI koridor Bukit Barisan di Sumatera tahun 2011, Ekspedisi NKRI Katulistiwa di Kalimantan 2012 dan ekspedisi NKRI koridor Sulawesi tahun 2013.

Turut hadir pada acara pelepasan tersebut Dankodiklat TNI AD Letjen TNI Lodewijk F. Paulus, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Dedi Kusnadi Thamim, pejabat dari Kemenko Kesra, pejabat dari Kemenhut, serta para pejabat terkait lainnya.